Iklan

Tuesday, February 3, 2009

Kunjungan Parawisata Sumatera utara,jawa,Bali,lombok

Dengan gambar ini merupakan suatu yang dapat dilihat berupa pure-pure dari kebudayaan penduduk Bali setempat yang begitu penuh seni dari candi pure yang di buat dan disusun sedemikian rupa,sehingga dapat melihat kedalam dan keluar dari setiap pure dan candi yang ada
diBali itu,jadi dari setiap sudut pure itu di keliligi oleh pure besar dan kecil dan podok-podok yang disusun dari yang besar sampai yang kecil menjulang keatas,seperti gambar yang ada di balik objeck parawisata itu,kemudian dapat dilihat berupa ritual-ritual dari agama hindu dari setiap penduduk setempat yang datang silih berganti di setiap hari untuk melaksanakan sprituality dari ritual itu,baik orang tua,orang dewasa,sampai dengan anak-anak untuk melaksanakan ritual itu,dari setiap keluarga yang ada pada penduduk tersebut.jadi kadang-kadang dapat dilihat berupa sesajian-sesajian dapat dilihat di setiap pure-pure yang ada pada saat itu berupa dupa,bunga,makanan,dan wangian-wangian yang di letakan disetiap pure-pure baik yang besar dan yang kecil.
Kunjungan keBali merupakan keistimewaan dimana kami bersama-sama dalam kekompakan untuk kunjungan parawisata dari Sumatera utara,jawa,bali,dan lombok yang merupakan suatu pengalaman sangat penting disaat itu,jadi banyak objeck yang kami kunjungi berupa pantai dari setiap sisi pantai yang ada di pulau itu,akan tetapi itu merupakan suatu kebijaksanaan kami untuk melihat dan keindahan pulau bali dan lombok itu,sehingga kami melanjutakan perjalanan kami dari bali ke lombok yang tujuan sebenarnya dari objeck kunjungan dari parawisata itu sendiri.sesampai di Bali kami mengambil arternatip untuk menginap di vihara dan cetiya yang ada pada waktu itu ada,jadi perjalanan kami tentunya dengan jarak tempu berupa dengan jalan darat melalui mobil kijang.

Parawisata kunjungan ke lombok dan beserta dengan umat yang ada kebetulan lewat untuk berfoto bersama dan keindahan di pulau lombok tersebut merupakan suatu pengalaman yang pertama kali kami untuk serta melihat begitu indahnya alam cakrawalah bumi Indonesia ini yang begitu banyak palorama keindahan dari ciptahan Tuhan Yang Maha Esa itu,jadi kami bersama-sama untuk melaksanakan sprituality dengan tujuan untuk mengunjungi alam pulau lombok yang sebenarnya penduduk asli dari Bante suhadayo itu sendiri,kemudian kami menginap di viharanya Bante suhadayo itu,jadi kami dapat melihat langsung pulau lombok dan penduduk asli dari orang lombok itu sendiri,sehingga kami dapat bermalam di vihara Bante Suhadayo itu,kemudian selama tiga minggu perjalanan dan berkunjung ketempat objeck parawisata dari pulau lombok itu.

kunjungan Parawisata dari Sumatra utara ,jawa,Bali,lombok yang merupakan suatu kehidupan sprituality dari kehidupan seorang Bhikkhu,dimana merupakan suatu hujud keperdulian kebersamaan untuk menjalankan sprituality dari kehidupan sehari-hari.kami berserta para Bhikkhu sangha yang ada pada waktu itu yang ikut dalam kunjungan parawisata kunjungan dari sumatera utara menuju jawa yang melintasi perbatasan dari bakauhuni dan merak,sampai di jawa kami mengujungi berbagai cetiya dan vihara yang ada sampai dengan menginap di cetiya dan vihara yang ada pada saat itu,jadi kunjungan kami tentunya singgah disaat mobil berhenti untuk istirahat dan untuk melanjutkan kunjungan parawisata tersebut tentunya membutukan dana yang dipakai,dana yang awal kami pakai berupa dana masing-masing berupa seorang bhikkhu mengenakan dana berupa satu juta perorang (1.000.000,-) dan kembalinya juga mengenakan dana (1.000.000,-) perorang,jadi total selulunya 2.000.000,- perorang,kami berangkat ada lima bhikkhu dan satu supir,jadi kalau dikumpulkan berupa 10.000.000,- dalam kunjungan pergi dan pulang.

Selama perjalanan kami banyak melihat sisi perjalanan berupa desa dan kota perjalanan banyak yang di kunjungi berupa dari desa ke desa dan dari kota kekota sampai dengan dari untuk menginap cetiya ke cetiya,dan dari vihata ke vihara yang ada di setiap propinsi yang ada pada saat itu,ada pun dari setiap kunjungan berupa melintasi berbagai kondisi dan rute badan jalan yang baik dan yang rusak di sepanjang jalan itu,akan tetapi semua itu merupakan pengalaman dimana kunjungan parawisata itu dapat berjalan dengan baik sampai ketujuan di jawa,bali,dan lombok itu.